AKSK 4-3 Diskusi & Latihan Bab 18, 19 Arens 14th

Forum ini disediakan bagi mahasiswa dan pengajar pada mata kuliah Audit Keuangan Sektor Komersial. Mahasiswa dapat menanyakan materi yang sekiranya belum dipahami untuk mendapat tanggapan dari pengajar pada mata kuliah tersebut.
Melihat 26 tulisan - 1 sampai 26 (dari total 26)
  • Penulis
    Tulisan-tulisan
  • #14754 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Mahasiswa STAN yang saya banggakan,
    Selamat berjumpa lagi dalam perkuliahan AKSK
    Semoga selalu sehat dan tetap semangat belajar

    Kita akan mulai kuliah ke 5 terkait Audit SIKLUS Pembelian dan Pembayaran Kas

    Anda sudah meringkas materi Bab 18 dan 19 ARENS Edisi 14
    Sebentar lagi saya akan memaparkan beberapa hal pokok terkait materi hari ini yg perlu mendapat tambahan perhatian

    Sambil mendengarkan, silahkan mengajukan pertanyaan melalui media Wikipajak ini ataupun langsung interupsi pada saat pemaparan ONLINE sedang berlangsung.

    #14769 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 6
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Nama saya Herdi Kurniawan (16). Dalam buku dijelaskan bahwa sangat penting melakukan observasi fisik dalam melakukan pengujian pisah batas. Pertanyaan saya, bukankah cukup dengan memeriksa dokumentasi dan menelusuri laporan penerimaan serta laporan vendor sudah cukup untuk mengetahui utang usaha dicatat pada periode yg tepat sehingga observasi fisik menjadi hal yg mubazir. Mohon penjelasannya pak terimakasih

    #14771 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 5
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Assalamualaikum wr wb Pak..

    Saya Ulfi Nuraini absen 37 izin bertanya pak..

    Dalam buku disebutkan tujuan audit yang berkaitan dengan saldo yang dapat diterapkan dalam utang usaha itu ada 7, yaitu eksistensi, kelengkapan, keakuratan, klasifikasi, pisah batas, detail tie in, serta hak dan kewajiban. Yg ingin saya tanyakan, mengapa Nilai realisasi tidak dapat diterapkan pada liabilitas pak? dan hanya pada aset saja sehingga tidak dapat diterapkan pada utang usaha..

     

    Mohon penjelasannya pak, terimakasih🙏🏻

    #14773 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 7
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    selamat pagi pak, saya Okfina Ruth Gabriela absen 31 izin bertanya, didalam buku tertera bahwa untuk pengujian dan pengendalian substantif atas transaksi terkait menunjukkan pengendalian secara efektif dan jika hasil prosedur analitis memuaskan maka auditor akan mengurangi rincian saldo utang usaha, yang ingin saya tanyakan apakah hal ini juga berlaku pada audit properti,pabrik dan peralatan pak?

    #14774 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 7
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    terimakasih sebelumnya pak.

    #14775 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 9
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Selamat pagi pak, saya I Gusti Ayu Rasvionita (18) izin bertanya, mengenai beberapa akun seperti pajak penghasilan akrual, biaya garansi, dan biaya pensiun sering kali bersifat material dan memerlukan upaya audit yang cukup banyak. Pertanyaannya, saya masih bingung pak mengapa akun akun tertentu tsb sering bersifat material? Apakah akun akun tersebut memiliki kesamaan pak, terima kasih🙏🏼

    #14776 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 4
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Selamat pagi Pak, saya Brahmasta no presensi 09. Izin bertanya pak

    salah satu pengendalian yang seharusnya dilakukan oleh klien adalah pemisahan tugas antara personil yang melakukan payment atau pembayaran dengan personil yang melakukan pencatatan atau fungsi akuntansi. Bagaimana auditor memastikan bahwa keduanya memang melakukan tugas secara terpisah, jika misalkan kedua pihak trsebut bekrjasama untuk melakukan fraud, apakah cukup dengan melakukan diskusi dengan kedua pihak tersebut dan melakukan observasi seperti yang dijelaskan dalam buku? Atau adakah metode lain? Sebab jika memang keduanya bekerjasama untuk melakukan fraud bisa saja jawaban dan model pekerjaan yang dilakukan  ketika diobservasi disetting sedemikian rupa untuk mengelabui auditor.

    Terima kasih

    #14791 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 6
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Assalamualaikum pak nama saya shalsabilla athaya yomyta (36) izin bertanya. Dalam pengujian pisah batas utang usaha pada tanggal neraca,auditor pasti mengkoordinasikan pengujiannya dengan observasi fisik persediaan,mengapa harus spt itu ya pak?kira kira apa yng dapat dilakukan oleh auditor selama menguji persediaan fisik untuk meningkatkan kemungkinan pisah batas yang akurat?

    terimakasih bapak mohon penjelasannya

    #14792 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 10
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Selamat pagi, Pak. Perkenalkan nama saya Firmansyah Cahya Areta (13).

    Saya ingin bertanya pak mengenai prosedur analitis untuk siklus akuisisi dan pembayaran. Salah satu prosedur analitis yang digunakan adalah “menghitung rasio” sehingga diharapkan dapat menemukan salah saji berupa “akun yang tidak tercatat atau tidak ada, atau salah saji”. Yang saya ingin tanyakan adalah bagaimana auditor tahu apabila ada akun yang tidak tercatat dengan menghitung rasionya pak? Apa korelasi antara rasio yang dihitung dengan akun yang tidak tercatat pak?

    Terima kasih pak

    #14794 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Berikut SOAL LATIHAN yg dapat dikerjakan setelah kuliah berakhir dan dikumpulkan melalui Koordinator AKSK Kelas masing-masing (403 kepada Amanda).

    Sebutkan 5 akun aset, 3 akun utang, 5 akun beban, yang termasuk dalam Siklus Pengadaan dan Pembayaran pada sebuah perusahaan manufaktur (pabrikasi).

    #14795 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 7
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    Saya Kevin Ayu Yosandra Dj (22) izin bertanya pak

    Dalam buku dijelaskan bahwa penggunaan statistical sampling untuk audit atas Account payable kurang umum untuk dilakukan. Mengapa hal tersebut bisa terjadi pak? bukankah statistical sampling akan menghasilkan sample yang lebih representatif dari populasinya pak? mengingat setiap item dari populasi memiliki probabilitas yang sama untuk terpilih menjadi sampel, mohon pencerahannya pak…

    Terima Kasih Pak..

    #14796 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 7
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Assalamualaikum wr wb. Saya Abdul Al-Malik Al-Muluk (01), izin bertanya bapak.

    Dalam tujuan audit terkait saldo utang usaha, ada istilah out of period liability test yang digunakan untuk memenuhi tujuan audit kelengkapan dan pisah batas (cutoff). Bagaimana contoh bentuk pengujian out of period liability test tersebut?

    Terima kasih bapak

    #14798 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    HERDI,

    Pengujian Pisah Batas diperlukan utk menemukan adanya transaksi2 yg belum terdokumentasi (belum dibuku) pada periode yg diperiksa. Makanya cut-off test tsb dilakukan pada tanggal2 menjelang akhir & setelah tanggal Neraca.

    ULFI,

    Benar. Karena dalam penyajian Aset ditentukan oleh SAK (standard) bhw Aset harus disajikan sebesar “nilai yg dapat direalisasikan”, sdgkan dalam Utang tidak demikian, sesuai besarnya tagihan yg diterima dari pemasok atau supplier.

    OKFINA,

    Maaf, sepertinya pernyataan pertanyaan anda kurang tepat. Pada umumnya, apabila Auditor setelah melakukan ToC membuktikan bahwa IC klien ternyata berjalan efektif, maka Auditor dapat mengurangi kedalaman dan keluasan SToT terkait transaksi yg diperiksanya, maupun juga TDB terkait Akun yg diperiksanya.

     

    #14801 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 6
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Selamat pagi pak, saya Ayodhya (07) izin bertanya. Saya agak bingung pak sebenarnya apa kapan kita menggunakan metode2 audit seperti tracing, vouching, footing, dsb untuk mngmenguji tujuan audit yg berkaitan dgn trasaksi,saldo, serta penyajiandan pengungkapan. Apakah ada aturan khususnya pak misal untuk menguji tujuan eksistensi maka digunakan vouching, dsb. Mohin penjelasannya pak🙏🏻 terimakasih pak🙏🏻

    #15508 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    RISTA (IGA Rasvionita),

    <span style=”color: #555555; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 15px;”>Sifat materialnya timbul karena keterkaitan akun tsb pada sumber asal transaksinya. Misalnya pajak penghasilan berkaitan dengan total penghasilan, yg nilainya jauh lebih besar. Beban garansi berkaitan dengan total aset yg dijaminkan, yg nilainya juga jauh lebih besar. Juga, beban pensiun berkaitan dengan total kewajiban iuran pemberi kerja. </span>

    <span style=”color: #555555; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 15px;”>Kadang2 dijumpai besaran PPh yg tidak sebanding dengan total penghasilan, maka auditor perlu mendalami pengujiannya utk memastikan kewajaran besarnya penghasilan yg diakui klien. Demikian juga dg beban garansi dan beban pensiun.</span>

    BRAHMASTA,

    Hal penting yg hrs dipahami bahwa pengendalian sehebat apapun <span style=”text-decoration: underline;”>tidak akan berjalan efektif</span> apabila terjadi <span style=”text-decoration: underline;”>kolusi </span>(persekongkolan, kerjasama jahat/negatif).

    Kasir mengembang fungsi castodian (penyimpan uang), dlm artinya hanya menerima dan membayarkan sesuai perintah otorisator. Sedangkan akuntansi menjalankan fungsi pembukuan atau pencatatan, memastikan penerimaan & pengeluaran kas berasal dari transaksi mana saja. Oleh karenanya harus dipisahkan.

    Hal lain yg dpt dilakukan Auditor, yaitu : (1) mengamati jauh dekatnya jarak tempat kerja keduanya, (2) mereview lamanya waktu rotasi Kasir, (3) melakukan opname fisik secara mendadak.

    SHALSABILLA,

    Memastikan bahwa fisik persediaan yg ada berasal dari transaski pembelian atau penjualan dalam tahun buku yg bersangkutan, disamping juga memastikan kepemilikan fisik persediaan tsb maan yg milik klien dan mana yg bukan (barang konsinyasi atau titipan).

    FIRMANSYAH,

    Sebagai suatu alat dan teknik pengujiian, prosedur analitis hanya bersifat membantu mendukung pengujian lainnya dalam pekerjaan audit, yaitu pengujian substantif utk transaksi (STOT) dan pengujian rincian saldo (TDB). Dengan cara, memberikan indikasi adanya kemungkinan salah saji.

    Pengujian prosedur analitis dpt dilakukan dengan menganalisis hitungan ratio keuangan tahun berjalan dibandingkan tahun2 sebelumnya atau dibandingkan anggarannya. Misalnya, membandingkan persentase beban penyusutan atas aset tetap (kendaraan) dengan tahun2 sebelumnya, maka akan dpt diketahui adanya kemungkinan aset tetap yg belum disusutkan.

     

    #15509 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    <p style=”margin: 0px 0px 1.2em; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; font-stretch: normal; font-size: 15px; line-height: 1.5em; font-family: Arial, sans-serif; vertical-align: baseline; background: #fbfbfb; color: #555555;”>AYU (Kevin Ayu Yosandra),</p>
    <p style=”margin: 0px 0px 1.2em; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; font-stretch: normal; font-size: 15px; line-height: 1.5em; font-family: Arial, sans-serif; vertical-align: baseline; background: #fbfbfb; color: #555555;”>Perbedaannya pada karakteristik akun Piutang dg akun Utang.</p>
    Dalam akun Piutang, sering terjadi manajemen berusaha memperbesar jumlah saldo melebihi yg seharusnya, karena dengan menambah besaran piutang, maka aset akan bertambah dan dimungkinkan terjadinya penjualan yg overstated. Berbeda dg Utang, dimana kecenderungannya manajemen justru memperkecil jumlah saldonya (understated), karena semakin kecil Utang maka Pasiva juga semakin rendah, beban biaya rendah dan laba perusahaan akan meningkat.

    Dalam hubungannya dgn Sampling Statistik, sulit utk dilakukan pada Utang, utamanya dlm menentukan populasinya, karena tujuannya adalah mencari Utang yg belum dicatat. Jadi mencari sesuatu yg diluar cakupan. Sedangkan dalam Piutang, populasinya jelas, yaitu semua Jumlah saldo Piutang yg ada. Lalu yg dihasilkan dari Sampling Statistik adalah berapa dari populasi Piutang tsb yg overstated.

    Jika kurang jelas, bisa secara LANGSUNG (bsaat kuliah dg ZOOM) ditanyakan ulang dlm pertemuan berikutnya ya. Sekalian utk pemahaman mahasiswa lainnya.

    MULUK,
    <p style=”margin: 0px 0px 1.2em; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-variant-numeric: normal; font-variant-east-asian: normal; font-stretch: normal; font-size: 15px; line-height: 1.5em; font-family: Arial, sans-serif; vertical-align: baseline; background-image: initial; background-position: initial; background-size: initial; background-repeat: initial; background-attachment: initial; background-origin: initial; background-clip: initial; color: #555555;”>Dalam tujuan audit terkait saldo utang usaha, ada istilah out of period liability test yang digunakan untuk memenuhi tujuan audit kelengkapan dan pisah batas (cutoff). Bagaimana contoh bentuk pengujian out of period liability test tersebut?</p>
    Tujuan audit KELENGKAPAN adalah memastikan semua Utang telah dicatat dalam Daftar Utang. Sementara Tujuan CUT-OFF adalah memastikan Utang tsb telah dicatat pada PERIODE tahun buku yg SESUAI.

    Pengujian Out of Period Liability dilakukan dengan memeriksa dokumen2 pembayaran utang pada beberapa minggu setelah tahun buku berakhir. Misalnya tahun buku berakhir di 31 Desember 2018, maka dokumen2 pembayaran yg diperiksa adalah yg dibayarkan pada hari-hari di bulan Januari dan Pebruari 2019.

    Disamping itu, Auditor juga memeriksa beberapa dokumen utang lama yg hingga beberapa minggu setelah melewati akhir tahun buku, belum dilunasi/biayar.

    AYODHYA,

    Tujuan Audit (3 macam = transaski, saldo akun, penyajian & pengungkapan) adalah sasaran yg ingin dicapai oleh Auditor. Untuk mencapai sasaran tsb, auditor mengumpulkan bukti-bukti audit (8 macam = pemeriksaan fisik, dokumentasi, ……., reperformance, observasi). Nah, utk mengumpulkan dan mendapatkan bukti-bukti audit tsb, Auditor melakukan <span style=”text-decoration: underline;”>PENGUJIAN</span> (5 macam = prosedur penilaian risiko, TOC, STOT, prosedur analitis, TDB).

    Tracing (penelusuran), footing (penjumlahan ke bawah), vouching (kelengkapan berkas pendukung) adalah beberapa diantara teknik dalam <span style=”text-decoration: underline;”>PENGUJIAN.</span>

    #15510 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    AYU (Kevin Ayu Yosandra),
    Perbedaannya pada karakteristik akun Piutang dg akun Utang.
    Dalam akun Piutang, sering terjadi manajemen berusaha memperbesar jumlah saldo melebihi yg seharusnya, karena dengan menambah besaran piutang, maka aset akan bertambah dan dimungkinkan terjadinya penjualan yg overstated. Berbeda dg Utang, dimana kecenderungannya manajemen justru memperkecil jumlah saldonya (understated), karena semakin kecil Utang maka Pasiva juga semakin rendah, beban biaya rendah dan laba perusahaan akan meningkat.
    Dalam hubungannya dgn Sampling Statistik, sulit utk dilakukan pada Utang, utamanya dlm menentukan populasinya, karena tujuannya adalah mencari Utang yg belum dicatat. Jadi mencari sesuatu yg diluar cakupan. Sedangkan dalam Piutang, populasinya jelas, yaitu semua Jumlah saldo Piutang yg ada. Lalu yg dihasilkan dari Sampling Statistik adalah berapa dari populasi Piutang tsb yg overstated.
    Jika kurang jelas, bisa secara LANGSUNG (bsaat kuliah dg ZOOM) ditanyakan ulang dlm pertemuan berikutnya ya. Sekalian utk pemahaman mahasiswa lainnya.

    MULUK,
    Dalam tujuan audit terkait saldo utang usaha, ada istilah out of period liability test yang digunakan untuk memenuhi tujuan audit kelengkapan dan pisah batas (cutoff). Bagaimana contoh bentuk pengujian out of period liability test tersebut?
    Tujuan audit KELENGKAPAN adalah memastikan semua Utang telah dicatat dalam Daftar Utang. Sementara Tujuan CUT-OFF adalah memastikan Utang tsb telah dicatat pada PERIODE tahun buku yg SESUAI.
    Pengujian Out of Period Liability dilakukan dengan memeriksa dokumen2 pembayaran utang pada beberapa minggu setelah tahun buku berakhir. Misalnya tahun buku berakhir di 31 Desember 2018, maka dokumen2 pembayaran yg diperiksa adalah yg dibayarkan pada hari-hari di bulan Januari dan Pebruari 2019.
    Disamping itu, Auditor juga memeriksa beberapa dokumen utang lama yg hingga beberapa minggu setelah melewati akhir tahun buku, belum dilunasi/biayar.

    AYODHYA,
    Tujuan Audit (3 macam = transaski, saldo akun, penyajian & pengungkapan) adalah sasaran yg ingin dicapai oleh Auditor. Untuk mencapai sasaran tsb, auditor mengumpulkan bukti-bukti audit (8 macam = pemeriksaan fisik, dokumentasi, ……., reperformance, observasi). Nah, utk mengumpulkan dan mendapatkan bukti-bukti audit tsb, Auditor melakukan PENGUJIAN (5 macam = prosedur penilaian risiko, TOC, STOT, prosedur analitis, TDB).
    Tracing (penelusuran), footing (penjumlahan ke bawah), vouching (kelengkapan berkas pendukung) adalah beberapa diantara teknik dalam PENGUJIAN.

    #15511 Score: 0
    Muhammad Abidin
    Peserta
    • Total Posts 61
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    AYU (Kevin Ayu Yosandra),
    Perbedaannya pada karakteristik akun Piutang dg akun Utang.
    Dalam akun Piutang, sering terjadi manajemen berusaha memperbesar jumlah saldo melebihi yg seharusnya, karena dengan menambah besaran piutang, maka aset akan bertambah dan dimungkinkan terjadinya penjualan yg overstated. Berbeda dg Utang, dimana kecenderungannya manajemen justru memperkecil jumlah saldonya (understated), karena semakin kecil Utang maka Pasiva juga semakin rendah, beban biaya rendah dan laba perusahaan akan meningkat.
    Dalam hubungannya dgn Sampling Statistik, sulit utk dilakukan pada Utang, utamanya dlm menentukan populasinya, karena tujuannya adalah mencari Utang yg belum dicatat. Jadi mencari sesuatu yg diluar cakupan. Sedangkan dalam Piutang, populasinya jelas, yaitu semua Jumlah saldo Piutang yg ada. Lalu yg dihasilkan dari Sampling Statistik adalah berapa dari populasi Piutang tsb yg overstated.
    Jika kurang jelas, bisa secara LANGSUNG (bsaat kuliah dg ZOOM) ditanyakan ulang dlm pertemuan berikutnya ya. Sekalian utk pemahaman mahasiswa lainnya.

    MULUK,
    Dalam tujuan audit terkait saldo utang usaha, ada istilah out of period liability test yang digunakan untuk memenuhi tujuan audit kelengkapan dan pisah batas (cutoff). Bagaimana contoh bentuk pengujian out of period liability test tersebut?
    Tujuan audit KELENGKAPAN adalah memastikan semua Utang telah dicatat dalam Daftar Utang. Sementara Tujuan CUT-OFF adalah memastikan Utang tsb telah dicatat pada PERIODE tahun buku yg SESUAI.
    Pengujian Out of Period Liability dilakukan dengan memeriksa dokumen2 pembayaran utang pada beberapa minggu setelah tahun buku berakhir. Misalnya tahun buku berakhir di 31 Desember 2018, maka dokumen2 pembayaran yg diperiksa adalah yg dibayarkan pada hari-hari di bulan Januari dan Pebruari 2019.
    Disamping itu, Auditor juga memeriksa beberapa dokumen utang lama yg hingga beberapa minggu setelah melewati akhir tahun buku, belum dilunasi/biayar.

    AYODHYA,
    Tujuan Audit (3 macam = transaski, saldo akun, penyajian & pengungkapan) adalah sasaran yg ingin dicapai oleh Auditor. Untuk mencapai sasaran tsb, auditor mengumpulkan bukti-bukti audit (8 macam = pemeriksaan fisik, dokumentasi, ……., reperformance, observasi). Nah, utk mengumpulkan dan mendapatkan bukti-bukti audit tsb, Auditor melakukan PENGUJIAN (5 macam = prosedur penilaian risiko, TOC, STOT, prosedur analitis, TDB).
    Tracing (penelusuran), footing (penjumlahan ke bawah), vouching (kelengkapan berkas pendukung) adalah beberapa diantara teknik dalam PENGUJIAN.

    #15553 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 11
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terima kasih Pak atas penjelasannya🙏🙏🙏

    #15558 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 9
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Siap paham pak, Terimakasih banyak pak atas penjelasannya<span style=”caret-color: #555555; color: #555555; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 15px; background-color: #fbfbfb;”>🙏</span>

    #16482 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 10
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terimakasih Bapak atas penjelasannya

    #16484 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 8
    • Offline
    • 1
      Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terima kasih banyak atas penjelasannya Pak:)

    #16491 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 7
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terima kasih pak atas penjelasannya

    #16497 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 10
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terima kasih banyak pak atas penjelasannya

    #16509 Score: 0
    Anonim
    Non-aktif
    • Total Posts 11
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    Terima kasih pak atas penjelasannya

    #23847 Score: 0
    Firmansyah Cahya Areta
    Peserta
    • Total Posts 2
    • Offline
    • Points: 0
      mbelgedhes Newbie

    terima kasih atas penjelasannya pak

Melihat 26 tulisan - 1 sampai 26 (dari total 26)
  • Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.
Chat Admin
Hai... apakah yang ingin Anda tanyakan tidak ada di menu Help kami?
Kontak Admin WikiPajakCustomer CareWhatsApp